محمد نور توفيق

محمد نور توفيق
إِنَّ الْحَمْدَ لِلّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَسَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُYAA MUQOLLIBAL QULUUB TSABBIT QOLBII 'ALAA DIINIKA "WAHAI YANG MEMBOLAK-BALIKKAN HATI, TEGUHKAN HATIKU PADA AGAMA-MU" Segala puji bagi Allah, kita memuji-Nya, kita meminta pertolongan kepada-Nya, kita meminta ampunan kepada-Nya dan bertaubat kepada-Nya. Kita berlindung kepada Allah dari kejelekan diri kita dan dari keburukan amal-amal kita. Barang siapa yang diberi petunjuk Allah maka tidak ada yang dapat menyesatkannya. Dan barang siapa yang disesatkan maka tidak ada yang dapat memberinya petunjuk. Aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang benar selain Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya. Dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya, semoga shalawat dan salam senantiasa tercurah kepada beliau, keluarganya, para sahabatnya, dan seluruh pengikut mereka yang setia hingga akhir masa. Amma ba’du. http://shohibulummah.blogspot.com/ facebook : muhammadnurtaufiq@rocketmail.

Selasa, 22 Maret 2011

Biodata iblis

Biodata IBLIS Ditemukan Secara Tidak Sengaja

Nama : Iblis

Kedudukan : Pemimpin tertinggi syetan jin dan syetan manusia.
...
Gelar : Laknatullahi'alaihi (semoga Allah melaknatnya)

Lahir : Sebelum Nabi Adam alaihissalam diciptakan

Tempat Tinggal : Tempat-tempat yang kotor, WC, dan rumah-rumah manusia yang terdapat gambar & patung, serta rumah yang tidak disebutkan Nama Allah Azza Wajalla ketika orang memasukinya. (baca : Tempat Mangkal Favorit Syetan)

Kemampuan : Tidak dapat mengetahui yang Ghaib, namun ia dapat berubah bentuk menyerupai wujud manusia, hantu, anjing hitam, ular atau wujud lainnya.

Agama : Kafir

Ciri2 Sosok dan Rupa : Ghaib, ia dan keturunannya tidak mudah dilihat. “Sesungguhnya ia (syetan) dan pengikut-pengikutnya melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka.” (Lihat QS.Al-A’raf: 27)

Sifat : Sombong.
"Apakah yang menghalangimu untuk bersujud (kepada Adam) di waktu Aku menyuruhmu?’ Iblis menjawab, ‘Aku lebih baik daripadanya: Engkau ciptakan aku dari api sedang Engkau ciptakan dia dari tanah’ (Lihat QS.Al-A’raf: 12)

Bahasa: Dapat mengetahui semua bahasa manusia, punya kemampuan membaca, memahami, berbicara dan Berkomunikasi tanpa menggunakan aksen asing.

Juru Bicara: Paranormal, Dukun, dan penyebar ideologi-ideologi sesat.
“Dan bahwasanya ada beberapa orang laki-laki diantara manusia meminta perlindungan kepada beberapa laki-laki diantara jin, maka jin-jin itu menambah bagi mereka dosa dan kesalahan.” (Al-Jin: 6) (Lihat Qa’idah ‘Azhimah, hal. 152)

Asisten : Para wanita yang menampakkan aurat nya. Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda “Wanita itu adalah aurat, apabila ia keluar rumah maka syaitan menghias-hiasinya (membuat indah dalam pandangan laki-laki sehingga ia terfitnah)”. (HR. At Tirmidzi, dishahihkan dengan syarat Muslim oleh Asy Syaikh Muqbil bin Hadi Al Wadi`i dalam Ash Shahihul Musnad, 2/36).

Masa Jabatan: Sampai hari kiamat. Iblis pernah memohona: "Ya Tuhanku, beri tangguhlah aku sampai hari mereka dibangkitkan" (Lihatlah QS.Shaad:79)

Kaki Tangan : Orang kafir, Fasiq, Murtad, dan Munafiq. Orang-orang boros adalah saudara-saudara syaithan" (Lihat QS.Al-Isra:27).

Kekasih di Dunia: Para penjudi, peminum khamr, pezina dan mereka-mereka yang bermaksiat kepada Allah Ta'ala. "Sesungguhnya syetan itu bermaksud hendak menimbulkan permusuhan dan kebencian diantara kamu dan berjudi itu dan menghalangi kamu untuk untuk mengingat dan shalat". (QS.Al-Maa’idah:91)

Musuh utama: Para Nabi dan Ulama yang memikul tugas kenabian.
“Dan demikianlah Kami jadikan bagi tiap-tiap nabi itu musuh yaitu syetan-syetan manusia dan jin sebahagian mereka membisikkan kepada sebahagian yg lain perkataan-perkataan yg indah-indah utk menipu” (Lihat QS.Al-An’am:112).

Musuh Umum: Setiap orang mu'min.
"Maka kami berkata: "Hai Adam, sesungguhnya ini (iblis) adalah musuh bagimu dan bagi istrimu, maka sekali-kali janganlah sampai ia mengeluarkan kamu berdua dari surga, yang menyebabkan kamu menjadi celaka". (Lihat QS.Thaha:117)

Hobby : Berbuat keji, merusak dan menjerumuskan manusia dan Jin ke dalam kekufuran dan menyesatkan mereka sejauh-jauhnya. "Wahai orang-orang beriman, janganlah kamu mengikuti langkah- langkah syaitan. Barangsiapa yang mengikuti langkah-langkah syaitan, Maka Sesungguhnya syaitan itu menyuruh mengerjakan perbuatan yang keji dan yang mungkar" (Lihat QS.An-Nur: 21)

Cita-Cita: Menjadikan seluruh manusia dan jin menjadi sesat dan kafir dan menjadi pengikutnya.

Tujuan Hidup : Menggiring manusia ke dalam neraka. Iblis pernah bersumpah: "Karena Engkau telah menghukum saya tersesat, saya benar-benar akan (menghalang-halangi) mereka dari jalan Engkau yang lurus" (Lihat QS.Al-A'raf:16).

Makanan dan minuman Favorit : makanan dan minuman yang tidak disebutkan nama Allah 'aza wajalla atasnya. “Sesungguhnya setan ikut makan dengan orang yang tidak menyebut nama Allah (didalam makan & minumnya).” (HR. Muslim 6/107)

Jika seseorang makan dan mengucapkan basmillah, maka syetan berkata: ‘Tidak ada kesempatan menginap dan bersantap malam’.” (Nashihatii li Ahlis Sunnah Minal Jin)

Tempat Favorit : Tempat najis dan tempat-tempat maksiat. Jin yang jahat dan merusak, mereka tinggal di kamar mandi dan tempat-tempat yang kotor. (Nashihatii li Ahlis Sunnah Minal Jin)

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Jika kamu akan masuk WC, maka bacalah:
“Ya Allah aku berlindung kepada-Mu dari hal-hal yang keji dan kotor.” (HR. Bukhori 1/48)

Tempat yang Dibenci: Majelis Ilmu, medan jihad dan tempat-tempat ketaatan.
Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan kepada kita agar menutup pintu-pintu sembari beliau mengatakan: ‘Sesungguhnya syetan tidak dapat membuka yang tertutup dengan membaca Basmalah.

Lukisan kesayangan: Tato dan simbol-simbol iblis.
Dari Abu Juhaifah Radiyallahu ‘anhu : “Bahwasanya Nabi Shallallahu ‘alaihi wasalam telah melarang dari (memakan) hasil (jual beli) darah, anjing, usaha pelacuran, dan (beliau) telah melaknat pemakan riba, yang menyerahkannya, pembuat tato (gambar tubuh), yang meminta ditato serta tukang gambar.” (HR Bukhari).

Mata Pencaharian : Setiap harta yang haram.

Suara kesukaan: Musik dan nyanyian.
Dari Anas bin Malik berkata, Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam bersabda, ”Dua suara terlaknat di dunia dan di akhirat; ‘Seruling-seruling (musik-musik atau nyanyian) ketika mendapat kesenangan, dan rintihan (ratapan) ketika mendapat musibah’.” (Dikeluarkan oleh Al Bazzar dalam Musnad-nya, juga Abu Bakar Asy Syafi’i, Dliya’ Al Maqdisy, lihat Tahrim ‘alath Tharb oleh Syaikh Al Albani halaman 51-52)

Yang ditakutkan & dikhawatirkan oleh nya: Manusia yang Ta'at kepada Allah dan istiqomah diatas nya (Al-Qur'an dan As-Sunnah). “Sesungguhnya setan itu tidak ada kekuasaannya atas orang-orang yang beriman dan bertawakkal kepada Robb-nya.” (Lihat QS.An-Nahl: 99)

PESAN ROSULULLAH BUAT KITA
Rasulullah Shalallahu'alaihi wa sallam bersabda: ‘Sesungguhnya di Madinah terdapat golongan jin yang telah masuk Islam, maka jika kalian melihat sebagian mereka –dalam wujud ular– berilah peringatan tiga hari. Dan apabila masih terlihat olehmu setelah itu, bunuhlah ia, karena sebenarnya dia adalah syetan.” (HR. Muslim no. 2236 dan 139 dari Abu Sa`ib, maula Hisyam bin Zuhrah) [3]

“Apabila salah satu di antara kamu bangun dari tidur hendaknya berwudhu dan mengeluarkan air hidung tiga kali karena sesungguhnya syetan bermalam di lubang hidungnya.” (HR. Muslim 1/146).

“Sesungguh syetan itu berjalan di dlm diri anak Adam melalui aliran darah.”

Jabir bin Abdillah berkata: “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Apabila sudah lewat beberapa saat dari tenggelamnya matahari, maka boleh kamu lepaskan anak-anakmu dan tutuplah pintu rumah dan bacalah basmalah, karena syetan tidak bisa membuka rumah yang tertutup.” (HR. Bukhari 7/145)

Dari Ibnu Abbas Radiyallahu ‘anhu, ia berkata, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasalam bersabda : "(Sesungguhnya kami para) Malikat tidak masuk rumah yang didalamnya ada anjing dan gambar” (HR Bukhari & Muslim, dengan lafadz Muslim).

Dari Zaid bin Khalid dari Abi Talhah secara marfu’: “Malaikat tidak akan masuk rumah yang didalamnya ada anjing dan patung (gambar).” (HR Muslim).

“Janganlah kamu menjadikan rumahmu seperti kuburan, sesungguhnya syetan lari dari rumah yang dibaca di dalamnya surat al-Baqoroh.” (HR. Muslim 2/188)

Dari Abu Hurairah, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Apabila anak Adam membaca ayat sajdah lalu dia sujud, maka setan itu pergi dan menangis dan berkata; 'celaka diriku, anak Adam diperintah sujud, maka dia sujud, lalu dia mendapat surga sedangkan aku diperintah sujud aku enggan maka aku masuk neraka'.” (HR. Muslim 1/61)

“Sesungguhnya setan apabila dikumandangkan adzan dia lari sambil mengeluarkan suara kentutnya.” (HR. Muslim 2/6)[/list]

Maka kita katakan: “Ya Rabbku aku berlindung kepada Engkau dari bisikan-bisikan setan. Dan aku berlindung kepada Engkau ya Rabbku dari kedatangan mereka kepadaku.” (lihat Nashihatii li Ahlis Sunnah Minal Jin)

http://situslakalaka.blogspot.com/2011/03/biodata-iblis-ditemukan-secara-tidak.html
Lihat Selengkapnya

kisah teladan sahabat


Dan butiran pepasir itu pun menangis, saat rintihan Yasir bergelung di langit menahan pedihnya siksaan. Langitpun mendung tak kuasa menahan murungnya, ketika Sumayyah merapatkan kedua bibirnya.

Sesaat kemudian gerigi atasnya mencengkeram kuat-kuat bibir bawahnya. Setetes air mata... tak nampak dari sudut matanya meski ribuan tetes darah menghiasi nyaris seluruh raganya.

Satu persatu nafas Yasir, dan Sumayyah meninggalkan jasad ringkihnya, senyum kemenangan kedua orangtua Amr bin Yasir Radliallahu'anhu itu melambaikan tangan menyambut panggilan lembut para bidadari Surga.

Beberapa hasta dari dua jasad itu, seorang pemuda belia tengah menghadapi maut untuk menapaki langkah kedua orangtuanya. Bibirnya bergetar & tak henti menyebut nama agung Tuhannya…Allah Azza wa jalla

Ya, dia adalah Amr bin Yasir Radliallahu'anhu, meski sebagian orang sempat meragukan keimanannya, tapi di kemudian hari ia justru menjadikan dirinya sebagai tameng Rasulullah Shalallahu'alaihi wa sallam diberbagai kesempatan.

----------------------------------Kisah Nyata 2--------------------------------------------

Menjelang perang Uhud dimulai ia bersama suaminya, Zaid bin Ashim Radliallahu'anhu & kedua putranya, keluar ke bukit Uhud.

Lalu Rasulullah Shalallahu'alaihi wa sallam bersabda kepada mereka, "Semoga Allah memberikan berkah kepadamu semua."

Setelah itu perempuan ‘bidadari perang Uhud’ itu berkata kepada Rasulullah."Ya Rasulullah, berdo'alah kepada Allah semoga kami dapat menemani engkau di surga kelak!"
Lalu Rasulullah berdo'a, "Ya Allah jadikanlah mereka itu teman-temanku di Surga."

Maka perempuan itupun berkata lantang, "Aku tidak akan mempedulikan persoalan dunia yang akan menimpa diriku!!"

Dialah Ummu Amarah Nusaibah binti Ka'ab Al Maziniay Radliallahu'anha. Rasulullah Shalallahu'alaihi wa sallam menobatkannya sebagai bidadari surga karena perannya membela Rasulullah saat pasukan muslimin terdesak pada perang Uhud.

Bersama Mush'ab bin Umair Radliallahu'anhu, Nusaibah menghadang Qam'ah, orang yang dipersiapkan membunuh Rasulullah Shalallahu'alaihi wa sallam dalam perang tersebut.

Dua belas tusukan menghiasi tubuhnya & salah satunya mengenai leher Nusaibah. Bilah-bilah pedang yg satu persatu menghujami tubuhnya, serta barisan anak panah yang menghias tubuhnya, dirasainya sebagai sentuhan lembut para penghuni Surga.

Darah mengalir dari setiap inci tubuhnya & menjadi saksi tak terbantahkan untuk memuluskan jalannya ke surga Allah. Debu-debu dibukit Uhud pun terharu menerima dentuman tubuhnya, tak henti-hentinya milyaran debu itu bersaksi akan harumnya wangi surga dari tubuh perempuan mulia itu. Allaaaahu Akbar…

-------------------------------Kisah Nyata 3----------------------------------------

Adalah Mush’ab bin Umair Radliallahu'anhu, aroma mewangi sudah tercium persis di depan hidung meski pemuda tampan itu masih berada puluhan meter jauhnya.

Pakaian terbaik, terbagus, terindah, dan termahal yang tidak pernah dimiliki siapapun di tanah Makkah. Ketampanannya tak terkira, dan siapa saja memandang pasti terpesona, bahkan para lelaki pun merasa iri.

Siapa yg tak mengenalnya, pemuda perlente anak seorang bangsawan yang kesohor. Tetapi.. bukan itu yang membuatnya tercatat dalam sejarah manusia mulia, pengikut Muhammad Shalallahu 'alaihi wa sallam..

Begitu terucap dari mulutnya kalimat Syahadat, bertambah wangi-lah setiap sisi rongga mulutnya, wajah yg tampan semakin bersinar penuh cahaya kemuliaan. Meski tak lagi ia mengenakan gamis kebangsawanan, walau ia terpaksa harus menanggalkan semua atribut yg menjadi simbol-simbol kebesaran.

Mush’ab Radliallahu'anhu tetap tampan, kharismatik & menjadi teladan bagi pemuda dimasanya. Terlebih saat ia dipercaya sebagai duta pertama Rasulullah Shalallahu'alaihi wa sallam ke Madinah.

Cita-citanya untuk tetap bersama Rasulullah Shalallahu'alaihi wa sallam di Surga kelak, di amini oleh seluruh isi langit dan bumi, karena seorang pemuda kaya raya nan tampan itu syahid dengan tubuh penuh lubang & sayatan. Ia menjadi tameng Rasullullah Shalallahu'alaihi wa sallam dan memegang teguh bendera kaum Muslimin pada perang Uhud.

Meski darah & debu membaluti wajah & tubuhnya, hingga kain kafannya hanyalah sehelai kain yang tidak cukup untuk menutupi jasadnya. Dan siapakah yang bisa melepaskan bayang-bayang kharismanya?

-------------------------------Kisah Nyata 4------------------------------------

Adalah seorang budak hitam legam dari Negeri Habasyah (Ethiopia yg hingga kini terus dicengkeram kelaparan).

Bertahun-tahun menjadi budak, diinjak-injak, dicaci, diludahi, bahkan dihalalkan darahnya untuk dibunuh oleh sang majikan. Namun Allah Subhanahu wa Ta'ala mengangkat derajat Bilal bin Rabbah Radliallahu'anhu dengan Islam.

Hidayah Allah Subhanahu wa ta'ala justru turun kepada manusia yg dihinakan oleh manusia lainnya, Hidayah tidak turun kepada bangsawan berkulit putih nan gagah, ..Abu Lahab.

Dan Allah Ta'ala telah tetapkan keputusannya kepada seorang budak hitam yang orang mensebandingkan hitamnya seperti arang.

Sesungguhnya hitamnya Bilal bin Rabbah Radliallahu'anhu lebih putih berseri, memancarkan kemilauan dihadapan Allah Ta'ala, Rasulullah Shalallahu'alaihi wa sallam & kaum mukminin.

Saat sang majikan Suhail, menindihkan batu besar dan panas diatas tubuh budak itu, hanya kata, “Ahad, Ahad …” yang keluar dari bibirnya hingga kemudian seorang sahabat membebaskannya.

Jika boleh & bisa batu itu berbicara, mungkin ia akan berteriak lantang menolak menindih tubuh mulia itu, atau bahkan batu itu akan memilih hancur berkeping-keping, ketimbang harus menjadi perantara tangan Suhail utk menyentuh kulit Bilal. Adakah alasan surga tak menginginkan budak hitam ini menjadi salah satu penghuni terhormatnya?

--------------------------------Kisah Nyata 5-------------------------------------

Dan batu-batu pun iri, debu-debu pun menangis, para cemeti itu menjadi cermin keikhlasan. Bilah-bilah pedang menampung tetes air mata & darah yang kelak sebagai pemulus jalan membentang menuju surga, bahkan ujung tombak & mata anak panah bersaksi, betapa orang-orang itu mulia karena perjuangan & keteguhannya.

Mereka tak pernah mencari surga, akan tetapi surga betul-betul menanti mereka untuk menyinggahi setiap singgasananya, mengarungi riak-riak sungai kautsar yg diatasnya berbagai buah segar & menawan menanti untuk dinikmati. Tak lupa, bidadari-bidadari cantik nan bermata jeli, membuka tangannya menyambut kehadiran manusia-manusia yg seluruh penghuni langit memujinya.

Nah, sahabat ............
Pada tulisan kali ini bukanlah pengorbanan yg mau kita renungkan.. Tapi kali ini, kami ingin menekankan bahwa penderitaan kita-lah penentu dari segala kesuksesan yang akan kita terima.

Sekali lagi, bahwa berjalan di muka bumi sama dengan berjalan diatas batu kerikil tajam yang setiap saat akan menghunus telapak kaki ini. Jika tidak kita lengkapi diri ini dengan kesiapan, dan ketahanan yang luar biasa, tentu takkan jauh jalan yg bisa ditapaki.

Hidup pasti akan selalu beriringan dengan kesulitan, akan tetapi tak pernah Allah Subhanahu wa Ta'ala menciptakan kesulitan tanpa diciptakannya pula pintu keluarnya.

Dan bukanlah maksud Allah Subhanahu wa Ta'ala membuat sulit hidup manusia, karena Allah Subhanahu wa Ta'ala juga memberikan petunjuk-petunjuk-Nya. Tapi sekali lagi, mengikuti petunjuk itu pun bukannya tanpa cobaan.

Hanya dengan keteguhan & perjuangan, semua akan bermuara pada kebahagiaan. Sayangnya, sedikit sekali dari kita yang kuat bertahan pada cobaan.

Tidak jarang, untuk meniti jalan kebenaran, teramat banyak pengorbanan yang mesti dilakukan. Tetapi dasar manusia, lebih banyak promosi dan koarnya ketimbang penderitaan nya yang belum seberapa, padahal kita sama sekali belum diuji.

BELUM! Bahkan belum sama sekali tiba ujian yang sesungguhnya. Yang saat ini kita hadapi dan jalani baru riak-riak di pinggir pantai sebelum kita benar-benar mengarungi lautan yang penuh ombak serta karang yg menghancurkan.

Coba periksa, di bagian mana dari tubuh ini yang tercabik-cabik penuh darah sebagai bukti atas besarnya penderitaan yang anda rasakan?! Hmm.. bahkan kita masih enggan untuk menukar sedikit saja yang kita miliki dengan ujian dan cobaan.

Ujian Itu belum terbukti! Hingga suatu saat kita dihadapkan pada satu pilihan, mati dengan torehan tinta emas kemuliaan, atau tetap hidup diatas perisai kehinaan...

Dan suatu saat nanti, akan terbukti!
Bahwa hidup ini akan berakhir pada ketetapan atas kebenaran atau sebaliknya, disaat kehormatan pun berpaling. Apakah Allah Ta'ala tidak meminta pertanggung jawaban atas apa yang telah kalian lakukan?

Adakah SURGA - NYA Mau menerima manusia tampan, cantik, kaya raya, yang gelar-nya bertumpuk namun berakhir pada kenistaan?

http://situslakalaka.blogspot.com/2011/03/seberapa-besar-penderitaan-anda-di.html
Lihat Selengkapnya

Jumat, 11 Maret 2011

KEUTAMAAN PENGHAFAL QURAN (HAFIDZ)

KEUTAMAAN PENGHAFAL QURAN (HAFIDZ) Cetak Email
Ditulis oleh Ahmad Zainuddin, Lc   
Kamis, 18 Juni 2009 14:57
Allah telah menjanjikan kelebihan kepada mereka yang menghafal al Quran seperti yang digambarkan di bawah.
1.MEREKA ADALAH KELUARGA ALLAH SWT.
Sabda Rasulullah s.a.w:
"Dari Anas ra. Ia berkata bahawa Rasulullah s.a.w bersabda, "Sesungguhnya Allah itu mempunyai keluarga yang terdiri dari manusia." Kemudian Anas berkata lagi, lalu Rasulullah s.a.w bertanya: "Siapakah mereka itu wahai Rasulullah. Baginda menjawab: "Iaitu ahli Quran (orang yang membaca atau menghafal Al- Quran dan mengamalkan isinya).Mereka adalah keluarga Allah dan orang-orang yang istimewa bagi Allah.

2.DI TEMPATKAN SYURGA YANG PALING TINGGI
Sabda rasulullah s.a.w:
"Dari Abdullah Bin Amr Bin Al Ash ra dari nabi s.a.w, baginda bersabda; Diakhirat nanti para ahli Al Quran di perintahkan, "Bacalah dan naiklah kesyurga. Dan bacalah Al Quran dengan tartil seperti engkau membacanya dengan tartil pada waktu di dunia. Tempat tinggal mu di syurga berdasarkan ayat paling akhir yang engkau baca."

3.AHLI AL QURAN ADALAH ORANG YANG ARIF DI SYURGA
Sabda rasulullah s.a.w "Dari  Anas ra. Bahawasanya Rasulullah s.a.w. bersabda; "Para pembaca Al Quran itu adalah orang-orang yang arif di antara penghuni syurga,"

4.MENGHORMATI ORANG YANG MENGHAFAL AL QURAN BERERTI MENGAGUNGKAN ALLAH SWT.
Sabda rasulullah s..a.w  "Dari  Abu Musa Al Asya'ari ra.ia berkata bahawasanya Rasulullah s.a.w. bersabda: "Diantara perbuatan mengagungkan Allah adalah menghormati Orang Islam yang sudah tua, menghormati orang yang menghafal Al-Quran yang tidak berlebih-lebihan dalam mengamalkan isinya dan tidak membiarkan Al-Quran tidak di amalkan, serta menghormati kepada penguasa yang adil."

5.HATI PENGHAFAL AL-QURAN TIDAK DI SEKSA
Sabda rasulullah s.a.w.
" Dari Abdullah Bin Mas'ud ra. Dari  nabi s.a.w. baginda bersabda: " bacalah Al Quran kerana Allah tidak akan menyeksa hati orang yang hafal al-quran.
Sesungguhanya Al -Quran ini adalah hidangan Allah, siapa yang memasukkunya ia akan aman. Dan barangsiapa yang mencintai Al Quran maka hendaklah ia bergembira."

6.MEREKA LEBIH BERHAK MENJADI IMAM DALAM SOLAT
Sabda rasulullah s.a.w. :
"Dari Ibnu Mas'ud ra. Dari Rasulullah s.a.w. beliau bersabda; "yang menjadi imam dalam solat suatu kaum hendaknya yang paling pandai membaca Al Quran."

7.DISAYANGI RASULULLAH S.A.W
Sabda rasulullah s.a.w.:
"Dari  Jabir Bin Abdullah ra. Bahawa nabi s.a.w menyatukan dua orang dari  orang-orang yang gugur dalam perang uhud dalam satu liang lahad.
Kemudian nabi s.a.w. bertanya, "dari mereka berdua siapakah paling banyak hafal Al Quran?" apabila ada orang yang dapat menunjukkan kepada salah satunya, maka nabi s.a.w memasukkan mayat itu terlebih dahulu ke liang lahad."

8.DAPAT MEMBERIKAN SYAFAAT KEPADA KELUARGA
Sabda rasulullah s.a.w.:
"Dari  Ali Bin Abi Thalib Karramallahu Wajhah ia berkata, "Barangsiapamembaca Al Quran dan menghafalnya, maka Allah akan memasukkannya kedalam syurga dan memberikannya hak syafaat untuk sepuluh anggota keluarganya di mana mereka semuanya telah di tetapkan untuk masuk neraka."

9.PENGHAFAL AL QURAN AKAN MEMAKAI MAHKOTA KEHORMATAN
Sabda rasulullah s.a.w.:
"Dari  Abu Hurairah ra.dari nabi s.a.w. baginda bersabda: "orang yang hafal Al Quran nanti pada hari kiamatnanti akan datang dan Al Quran akan berkata; "Wahai Tuhan ,pakaikanlah dia dengan pakaian yang baik lagi baru." Maka orang tersebut di berikan mahkota kehormatan. Al Quran berkata lagi:
"Wahai Tuhan tambahlah pakaiannya." Maka orang itu di beri pakaian kehormatannya. Al Quran lalu berkata lagi, "Wahai Tuhan, redailah dia." Maka kepadanya di katakan; "Bacalah dan naiklah." Dan untuk setiap ayat, ia di beri tambahan satu kebajikan."

10.HAFAL AL QURAN MERUPAKAN BEKAL YANG PALING BAIK.
Sabda rasulullah s.a.w.:
"Dari  jabir bin nufair, katanya rasulullah s.a.w. bersabda; "Sesungguhnya kamu tidak akan kembali menghadap Allah dengan membawa sesuatu yang paling baik daripada sesuatu yang berasal dari-Nya yaitu Al Quran.

11.ORANG TUA MEMPEROLEHI PAHALA KHUSUS JIKA ANAKNYA PENGHAFAL AL QURAN.
Sabda rasulullah s.a.w.:
"Dari  Buraidah Al Aslami ra, ia berkata bahawasanya ia mendengar Rasulullah s..a.w bersabda: "Pada hari kiamat nanti, Al Quran akan menemui penghafalnya ketika penghafal itu keluar dari kuburnya. Al Quran akan berwujud seseorang dan ia bertanya kepada penghafalnya: "Apakah anda mengenalku?".
Penghafal tadi menjawab; "saya tidak mengenal kamu." Al Quran berkata; "saya adalah kawanmu, Al Quran yang membuatmu kehausan di tengah hari yang panas dan membuatmu tidak tidur pada malam hari. Sesungguhnya setiap pedagang akan mendapat keuntungan di belakang dagangannya dan kamu pada hari ini di belakang semua dagangan. Maka penghafal Al Quran tadi di beri kekuasaan di tangan kanannya dan diberi kekekalan ditangan kirinya, serta di atas kepalanya dipasang mahkota perkasa. Sedang kedua orang tuanya diberi dua pakaian baru lagi bagus yang harganya tidak dapat di bayar oleh penghuni dunia keseluruhannya. Kedua orang tua itu lalu bertanya: "kenapa kami di beri dengan pakaian begini?". Kemudian di jawab, "kerana anakmu hafal Al Quran."
Kemudian kepada penghafal Al Quran tadi di perintahkan, "bacalah dan naiklah ketingkat-tingkat syurga dan kamar-kamarnya." Maka ia pun terus naik selagi ia tetap membaca, baik bacaan itu cepat atau perlahan (tartil)

12.AKAN MENEMPATI TINGKATAN TERTINGGI DI DALAM SYURGA.
Sabda rasulullah s.a.w.:
"Dari  Sisyah ra ia berkata, bahawasanya Rasulullah s.a.w. bersabda; jumlah tingkatan-tingkatan syurga sama dengan jumlah ayat-ayat Al Quran. Maka tingkatan syurga yang di masuki oleh penghafal Al Quran adalah tingkatan yang paling atas, dimana tidak ada tingkatan lagi sesudah itu.

Semoga dengan memahami hal ini, kita semua bisa lebih terpacu untuk bisa menghafal Al Qur’an setiap harinya, semampu kita.

ISTERI-ISTERI ROSULULLAH SAW

SITI KHADIJAH(Ummul Mukminin pertama).
Lahir di Mekkah tahun 556, Khadijah adalah wanita pertama pemeluk Islam. Ketika disunting RasuluLlah SAW, ia seorang janda berusia 40 tahun. Berasal dari keluarga terpandang dan ia sendiri menjadi orang terkaya di kotanya. Sedangkan RasuluLlah SAW masih muda, berusia sekitar 25 tahun dan dari keluarga miskin. Keinginan perkawinan itu datang dari pihak Khadijah.

Setelah menikah, semua kekayaan Khadijah dipergunakan sepenuhnya untuk mendukung dakwah RasuluLlah SAW. Juga, karena kewibawaannya di hadapan suku Quraisy, ia pun menjadi pelindung RasuluLlah SAW dari ancaman orang-orang Quraisy.



RasuluLlah SAW sangat mencintai Khadijah. Meskipun Khadijah sudah meninggal beberapa tahun, RasuluLlah SAW masih tetap mengenang. Sehingga pernah isterinya yang lain --Aisyah-- memprotes cemburu. "Demi Allah, tidak ada ganti yang lebih baik dari dia, yang beriman padaku saat semua orang ingkar, yang percaya padaku ketika semua mendustakan, yang mengorbankan hartanya saat semua berusaha mempertahankannya;... dan darinyalah aku mendapatkan keturunan," kata RasuluLlah SAW di hadapan Aisyah.

Dari Khadijah, Nabi mendapat kurnia 7 anak: 3 putra dan 4 putri. Yang putra bernama al-Qasim, Abdullah, dan (Thaher, meninggal ketika masih bayi). Sedangkan yang putri: Zainab, Ruqayyah, Ummu Kalsum dan Fatimah. Sebelum dengan Nabi, Khadijah pernah menikah dengan Abu Halal an-Nabbasy bin Zurarah. Dari Abu Halal, Khadijah mendapat seorang anak.

Setelah Abu Halal meninggal, Khadijah menikah lagi dengan Atiq bin Abid al-Makhzumi. Sampai Atiq meninggal, mereka tidak dikurnia anak. Ummul mukminin al-Kubra (Ibu Kaum Mukminin yang Agung) ini sendiri meninggal pada 619 H.

SAUDAH BINTI ZUM'AH (Ummul Mukminin kedua).
Setelah Khadijah meninggal, Nabi baru bersedia menikah lagi. Saudah juga seorang janda. Suaminya, as-Sakran bin Amru al-Amiri, meninggal ketika hijrah ke Habsyi (
Ethiopia).

Saudah sangat berduka ditinggal suaminya itu. Untuk mengobati duka itu, atas saran seorang wanita Khaulah binti Hakim As, RasuluLlah SAW lantas meminang Saudah. Meskipun RasuluLlah SAW juga menyayangi Saudah, tetapi ternyata hatinya tidak mampu mencintai wanita ini. Karena merasa berdosa, RasuluLlah SAW lantas ingin menceraikan Saudah. Tapi apa kata Saudah, "Biarlah RasuluLlah SAW aku begini. Aku rela malamku untuk Aisyah (Ummul Mukminin ke tiga Nabi). Aku sudah tidak membutuhkan lagi."

Saudah wafat dimasa kekhalifahan Umar bin Khaththab hampir berakhir.

'AISYAH BINTI ABU BAKAR (Ummul Mukminin ketiga).
Satu-satunya isteri Nabi yang masih gadis, ketika dinikahi Nabi. Putri sahabat Nabi, Abu Bakar ash-Shiddiq ini dilahirkan 8 atau 9 tahun sebelum Hijrah. Menikah berumur 6 tahun, namun baru 3 kemudian hidup serumah dengan Nabi. Budaya Arab, seorang laki-laki berumur menikahi seorang gadis belia, hal yang biasa. Salah satu sebabnya, wanita Arab fisiknya cenderung bongsor dibanding usianya.

Setelah Khadijah, Aisyahlah isteri yang paling dekat dengan Nabi. Cantik dan cerdas, begitu penampilannya. Karena kedekatan dan kecerdasannya itu, setelah Nabi wafat, banyak hadith yang ia riwayatkan. Terutama soal wanita dan keluarga.
Ada 1.210 hadith yang diriwayatkan Aisyah, di antaranya 228 terdapat dalam hadith shahih Bukhari.

Selama mendampingi Nabi, Aisyah pernah dilanda fitnah hebat. Ceritanya, pada peperangan melawan Bani Mustaliq, berdasarkan undian di antara isteri-isteri Nabi, Aisyah terpilih mendampingi Nabi. Dalam perjalanan pulang, rombongan istirahat pada suatu tempat Aisyah turun dari sekedupnya (sejenis pelana yang beratap di atas punuk unta), karena ada keperluan. Kemudian kembali. Tetapi ada yang ketinggalan, ia kembali lagi untuk mencarinya. Sementara itu, rombongan berangkat dengan perkiraan bahwa Aisyah sudah ada di sekedupnya. Aisyah tertinggal.

Ketika sahabat Nabi, Safwan bin Buattal menemuinya, Aisyah sudah tertidur. Akhirnya, ia pergi diantar Safwan. Peristiwa ini kemudian dimanfaatkan orang-orang kafir untuk menghantam Nabi. Disebarkan fitnah, Aisyah telah serong. Fitnah ini benar-benar meresahkan ummat. Bahkan Nabi sendiri sempat goyah kepercayaannya pada Aisyah. Sehingga turunlah wahyu
surat An Nuur ayat 11. Inti wahyu itu, menegur Nabi dan membenarkan Aisyah.

Aisyah wafat pada malam Selasa, 17 Ramadhan 57 H, dalam usia 66 tahun. Shalat jenazahnya diimami oleh Abu Hurairah dan dimakamkan di Ummahat al-Mukminin di Baqi (sebelah Masjid Madinah) bersama Ummul Mukminin lainnya.

HAFSAH BINTI UMAR (Ummul Mukminin keempat).
Hafsah adalah janda Khunais bin Huzafah, sahabat RasuluLlah SAW yang meninggal ketika perang Uhud.

RasuluLlah SAW menikahi Hafsah, kerena kasihan kepada Umar bin Khattab --ayah Hafsah. Hafsah sedih ditinggal suaminya, apalagi usianya baru 18 tahun. Melihat kesedihan itu, Umar berniat mencarikan suami lagi.

Pilihannya jatuh kepada sahabatnya yang juga orang kepercayaan RasuluLlah SAW, yakni Abu Bakar. Tapi ternyata Abu Bakar hanya diam saja. Dengan perasaan kecewa atas sikap Abu Bakar itu, Umar menemui Usman bin Affan, dengan maksud yang sama. Ternyata Usman juga menolak, karena dukanya atas kematian isterinya, belum hilang. Isteri Usman adalah putri RasuluLlah SAW sendiri, Ruqayyah.

Lalu Umar mengadu kepada RasuluLlah SAW. Melihat sahabatnya yang marah dan sedih itu, RasuluLlah SAW ingin menyenangkannya, lantas berkata "Hafsah akan menikah dengan orang yang lebih baik daripada Usman, dan Usman akan menikah dengan orang yang lebih baik dari Hafsah." Tak lama kemudian, Hafsah dinikahi RasuluLlah SAW, sedang Usman dengan Ummu Kalsum, putri RasuluLlah SAW juga.

Suatu malam di kamar Hafsah, RasuluLlah SAW sedang berdua dengan isterinya yang lain, Maria. Hafsah cemburu berat, lantas menceritakan kepada Aisyah. Aisyah kemudian memimpin isteri-isteri yang lain, protes kepada RasuluLlah SAW.

RasuluLlah SAW sangat marah dengan ulah isteri-isterinya itu. Saking marahnya, beliau tinggalkan mereka selama satu bulan. Terhadap kasus ini, kemudian Allah menurunkan wahyu
surat at-Tahrim ayat 1-5.

Sejarah mencatat, Hafsahlah yang dipilih di antara isteri-isteri RasuluLlah SAW untuk menyimpan naskah pertama al-Qur'an. Hafsah wafat pada awal pemerintahan Mu'awiyah bin Abu Sufyan, dimakamkan di Ummahat al-Mu'minin di Baqi.

ZAINAB BINTI KHUZAIMAH (Ummul Mukminin kelima).
Di antara isteri-isteri RasuluLlah SAW, Zainablah yang wafat lebih dulu, setelah Khadijah.
Para sejarawan tidak banyak tahu tentang Zainab, termasuk latar belakangnya. Tapi yang jelas ia juga seorang janda saat dinikahi RasuluLlah SAW.

Hidupnya bersama RasuluLlah SAW, hanya singkat. Antara 4 sampai 8 bulan. Zainab terkenal dengan julukan Ummul Masaakiin, karena kedermawanannya terhadap kaum miskin. Zainab meninggal, ketika RasuluLlah SAW masih hidup. Dan RasuluLlah SAW sendiri menshalati jenazahnya. Zainablah yang pertama kali dimakamkan di Baqi.

UMMU SALAMAH (Ummul Mukminin keenam).
Nama aslinya, Hindun binti Abu Umayah bin Mughirah. Suaminya bernama Abdullah bin Abdul Asad. Abdullah atau dipanggil Abu Salamah, meninggal ketika perang melawan Bani As'ad yang akan menyerang Madinah. Sebelum meninggal Abu Salamah berwasiat, agar isterinya ada yang menikahi dan orang itu harus lebih baik dari dirinya.

Abu Bakar ingin melaksanakan wasiat itu, dengan meminang Ummu Salamah tapi ditolak. Demikian pula Umar bin Khattab, juga ditolak. Tiada lain, RasuluLlah SAW sendiri akhirnya yang maju. Dan diterima. Ketika itu umur Ummu Salamah hanya beberapa tahun dibawah RasuluLlah SAW dan sudah beranak empat.

Sejarah mencatat,
surat at-Taubah 102 turun tatkala RasuluLlah SAW sedang berbaring di kamarnya Ummu Salamah. Dalam perjanjian Hudaibiyah, Umum Salamah punya peranan penting.

Banyak sahabat RasuluLlah SAW yang protes terhadap perjanjian itu, termasuk Umar. Usai perjanjian ditandatangani, RasuluLlah SAW memerintahkan para sahabat agar menyembelih ternak dan memotong rambut. Namun tidak ada yang melakukan seruan itu. RasuluLlah SAW mengulangnya sampai tiga kali, tapi tetap tidak ada yang menyahut. Dengan kesal dan marah kembali ke kemahnya.

Ummu Salamah lantas usul, agar RasuluLlah SAW jangan hanya bicara, langsung saja contoh. Benar juga, RasuluLlah SAW lantas keluar menyembelih ternak dan menyuruh pembantu memotong rambut beliau. Kaum muslimin kemudian banyak yang mengikuti rindakan RasuluLlah SAW ini, karena takut dikatakan tidak mengikuti sunnah RasuluLlah SAW. Ummu Salamah banyak mengikuti peperangan. Ia hidup sampai usia lanjut. Ia wafat setelah peristiwa
Karbala, yakni terbunuhnya Husein, cucu RasuluLlah SAW. Ummu Salamah adalah Ummahatul Mukminin yang paling akhir wafatnya.

ZAINAB BINTI JAHSY (Ummul Mukminin ketujuh).
Zainab adalah bekas isteri Zaid bin Haritsah yang telah bercerai. Sedang Zaid adalah anak angkat RasuluLlah SAW. Zainab sendiri dengan RasuluLlah SAW juga masih bersaudara. Karena wanita ini adalah cucu Abdul Muthalib, kakek RasuluLlah SAW (baca Sejarah, Sahid, April l997).

Meski perkawinan Zainab dengan Nabi jelas-jelas perintah Allah, tapi gosip menyelimuti perkawinan mereka. Wahyu yang memerintah Nabi agar menikahi Zainab itu ada pada al-Ahzab 37. Dari perkawinan inilah kemudian turun hukum-hukum pernikahan, termasuk perintah hijab (al-Ahzab 53).

JUWAIRIAH BINTI HARITS (Ummul Mukminin kelapan).
Nama sebenarnya adalah Barrah binti Harits bin Abi Dhirar, putri pimpinan pemberontak dari suku Bani Musthalaq, Harits bin Dhirar. Setelah menikah dengan Nabi berganti nama Juwairiah. Sebelumnya, Juwairiah adalah tawanan perang.

Riwayat selanjutnya tak banyak diketahui oleh para sejarawan. Hanya ia meninggal dalam usia 65 tahun, di Madinah, pada masa Muawiyah. Dishalatkan dengan Imam Amir Madinah yaitu Marwan bin Hakam.

SOFIYAH BINTI HUYAI (Ummul Mukminin kesembilan).
Satu-satunya isteri Nabi dari golongan Yahudi ya Sofiyah ini. Sofiyah masih keturunan Nabi Harun dan ibunya Barrah binti Samual. Meski usianya baru 17 tahun, tapi ia sudah dua kali menikah. Pertama dengan Salam bin Masyham, dan kedua dengan Kinanah bin Rabi bin Abil Haqiq, pemimpin benteng Qumus, benteng terkuat di Khaibar, markasnya kaum Yahudi.

Dikawininya Sofiyah itu, Nabi sebenarnya berharap agar kebencian kaum Yahudi kepada kaum muslimin dapat diredam. Sofiyah wafat tahun 50 Hijriah, pada zaman Mua'wiyah. Dimakamkan di Baqi.

UMMU HABIBAH BINTI SOFYAN (Ummul Mukminin ke sepuluh).
Nama sebenarnya Ramlah binti Abi Sofyan. Ia memang putri pemimpin Quraisy, Abu Sofyan, musuh bebuyutan Islam itu. Habibah adalah nama putri Ramlah hasil perkawinan dengan Ubaidillah, saudara Ummul Mukminin Zainab ra. Tentu saja Ramlah telah masuk Islam.

Berdua dengan suaminya, ia kemudian hijrah ke Habsyi (Afrika). Celakanya, sesampai di Habsyi suaminya murtad, masuk Nasrani. Selanjutnya, Ramlah dinikahi RasuluLlah SAW. Mendengar ini, betapa marahnya Abu Sofyan, putrinya sendiri masuk Islam dan sekarang kawin dengan musuh besarnya, Nabi Muhammad SAW.

Sampai akhir hayatnya, Ramlah tetap membela Islam dan suaminya. Ia wafat pada usia 60 tahun. Juga dimakamkan di Baqi.

MARIAH AL QIBTIYAH (Ummul Mukminin kesebelas).
Mariah sebelumnya adalah budak kiriman dari raja Mesir. Kemudian diangkat derajatnya dengan dijadikan isteri Nabi. Setelah Khadijah, Mariah satu-satunya isteri Nabi yang melahirkan anak. Namanya Ibrahim bin Nabi Muhammad SAW. Cuma, sayangnya Ibrahim meninggal. RasuluLlah SAW sangat sedih dengan kematian putranya itu.

Mariah wafat pada tahun 16 hijriah. Dishalatkan oleh Amir Mukminin Umar bin Khattab.

MAIMUNAH BINTI
AL HARITS (Ummul Mukminin kedua belas).
Nama aslinya adalah Barrah binti Harits. Setelah menikah dengan Nabi, diganti dengan Maimunah. Perkawinan ini --Barrah ketika itu janda berumur 26 tahun-- sesungguhnya atas permintaan paman Nabi, yakni Abbas bin Abdul Muthalib. Barrah sendiri adalah adik dari isteri Abbas. Tidak banyak yang diketahui sejarah Barrah. Yang jelas ia wafat pada tahun 51 hijriah..